Tafsir Surat Al-Ahzab Bag 4 merupakan bagian dari kajian tafsir yang disampaikan oleh Ustadz Dr. Abu ‘Abdil Muhsin Firanda Andirja, M.A. pada Rabu, 26 Shafar 1442 H / 14 Oktober 2020 M.

Kajian Tentang Tafsir Surat Al-Ahzab Bag 4

Kita masih berbicara tentang orang-orang munafik yang telah kita singgung pada pertemuan yang lalu. Sekarang kita masuk pada ayat yang ke-16, kata Allah Subhanahu wa Ta’ala:

قُل لَّن يَنفَعَكُمُ الْفِرَارُ

“Katakanlah: ‘Larinya kalian dari peperangan tidak akan bermanfaat bagi kalian.`” Hal ini karena orang-orang munafik mundur dari perang Ahzab.

إِن فَرَرْتُم مِّنَ الْمَوْتِ أَوِ الْقَتْلِ

Niat kalian untuk kabur adalah ingin menyelamatkan dari kematian atau terbunuh. Maka itu tidak bermanfaat bagi kalian. Karena bagaimanapun kalian akan merasakan kematian. Apakah kalau Allah kehendaki kalian kabur dan kalian meninggal di jalan atau kalian akan terbunuh meskipun kalian kabur dikejar musuh.

وَإِذًا لَّا تُمَتَّعُونَ إِلَّا قَلِيلً

Walaupun kalian selamat dari sikap lari kalian, ternyata kalian kembali menghindari dari peperangan, maka kalian tidak akan hidup dan mendapatkan nikmat kecuali hanya sedikit. Allah Subhanahu wa Ta’ala selalu mensifati nikmat dunia cuma sedikit dalam beberapa ayat.

Artinya kalau kalian hidup, tidak tewas dalam peperangan dan bersenang-senang sampai ajal mendatangi kalian, itu pun sedikit kata Allah Subhanahu wa Ta’ala. Karena seluruh kenikmatan dunia sedikit. Seperti juga firman Allah Subhanahu wa Ta’ala:

وَلَا تَشْتَرُوا بِآيَاتِي ثَمَنًا قَلِيلًا

“Janganlah kalian menjual ayat-ayat Allah dengan harga yang murah.” (QS. Al-Baqarah[2]: 41)

Semua kenikmatan dunia di sisi Allah hanyalah sedikit. Dan itu benar. Bayangkan, kata Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam:

مَوْضِعُ سَوْطِ أَحَدِكُمْ مِنَ الجَنَّةِ خَيْرٌ مِنَ الدُّنْيَا وَمَا عَلَيْهَا

“Tempatnya cemeti di surga lebih baik daripada dunia dan seisinya.” (HR. Bukhari)

Sesungguhnya surga semuanya indah, sangat luar biasa, kenikmatan yang sempurna, seindah apapun dan sehebat apapun dunia, maka dinamakan Allah dengan “sedikit”, sedikit dari sisi hakikatnya dan sebentar dari masa untuk menikmatinya. Oleh karenanya semua kenikmatan dunia Allah sebut dengan “sedikit”.

Mereka yang lari dari peperangan dan melakukan dosa besar ini adalah dalam rangka mengejar kenikmatan yang sebentar dan sedikit ini. Akhirnya mereka meninggalkan kenikmatan yang banyak dan abadi. Seandainya mereka ikut dalam pertempuran dengan tulus, maka mereka akan mendapatkan pahala yang jihad. Dan kalau mereka meninggal maka mereka mati syahid maka mereka akan mendapatkan kenikmatan yang besar dan abadi. Itulah bodohnya orang-orang munafik, mereka ingin menikmati yang sedikit dengan berkorban meninggalkan yang banyak.

Maka Allah ingatkan: “Percuma saja kalian lari, karena kalian pun akan mati.”

Bagaimana penjelasan rincinya? Mari download mp3 kajian tafsir yang penuh manfaat ini.

Download mp3 Kajian Tentang Tafsir Surat Al-Ahzab Bag 4

Podcast: Play in new window | Download

Artikel asli: https://www.radiorodja.com/49221-tafsir-surat-al-ahzab-bag-4/